Contoh Surat Perjanjian Sewa Menyewa Tanah

Dokumentaci | Berikut kami berikan Contoh Surat Perjanjian Sewa Menyewa Tanah. Semoga bermanfaat. 
contoh surat sewa tanah

SURAT PERJANJIAN SEWA MENYEWA

Pada hari ini Minggu, Tgl 1 Mei 2016 yang bertanda tangan di bawah ini masing-masing :
1.      Nama               : Drs. H. Jhony Abdullah
Umur               : 71 Tahun
Pekerjaan         : Pensiunan
Alamat                        : Jl.Rata Tinggi No. 23 Gp. Megah Jaya, Kec. Bintang Timur, Kota
                         Bandar Baru
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA (yang menyewakan).

2.      Nama               : Nasir Syukri Rifal
Umur               : 43 tahun
Pekerjaan         :
Alamat                        :
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA (yang menyewa)
Dengan ini mengadakan perjanjian SEWA-MENYEWA sebagai berikut :
Pasal 1
PIHAK PERTAMA telah menyewakan kepada PIHAK KEDUA berupa 2(dua) bidang Rata sawah milik sendiri, yang terletak di Desa Hoem Hai Seutui, Kec. Jeuniep Kab. Bireuen, seluas lebih kurang 11.011,80 m², (2 naleh 5 are) berukuran masing-masing bidang sebagai berikut :

Bidang Pertama :
Panjang dari Barat ke Timur, sebelah Selatan 220,50 m/57,45/U.
Lebar dari Utara ke Selatan, sebelah Barat 35,00 m/49,40 m. T : 38,20 m²
Luas Rata : 8. 070,36 m = 27 are bibit (1 naleh 11 are).
Batas-batasnya :Sebelah Selatan dengan Rata sawah Kuechik Ibrahim/Ibrahim Ismail
                           Sebelah Utara dengan Rata sawah Abd. Hamid/Imum M. Ali
                           Sebelah Barat dengan Jalan Desa Hoem Hai Seutui
                           Sebelah Timur dengan Rata sawah Imum M. Ali

Bidang Kedua :
Panjang dari Barat ke Timur, sebelah Selatan 57,45 m, sebelah Utara 57,45 m
Lebar dari Utara ke Selatan, sebelah Barat 49,40 m, sebelah Timur 53,00 m
Luas Rata: 2.941,44 m = 10 are bibit.
Batas-batasnya : Sebelah Selatan dengan Rata sawah Ibrahim Ismail.
                           Sebelah Utara dengan Rata sawah Imum M. Ali
                           Sebelah Barat dengan Rata sawah Lurah Ibrahim
                           Sebelah Timur dengan Rata sawah Alm.Toke M.Yusuf Lhok Kulam

Pasal-2
Sewa-menyewa ini berlaku untuk jangka waktu selama 2(dua) tahun, terhitung mulai Tanggal 1 Mei 2016 dan akan berakhir pada tanggal 30 April 2018.

      -1-
 
 


      -2-
 
Pasal-3
Harga sewa Rata sawah tersebut diatas, yang terdiri dari bidang pertama 27 are dan bidang kedua 10 are, jumlah 37 are bibit atau 2(dua) naleh, 5(lima) are, ditetapkan sebesar 37,5 kg. padi kering panen untuk setiap 1(satu) are bibit atau jumlah seluruhnya 37 are x 37,5 kg. = 1.387,50,- kg, setiap kali panen dan dibayar lunas oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA setiap kali selesai panen.
Pasal- 4
PIHAK PERTAMA mengaku bahwa Rata sawah dimaksud,adalah miliknya serta menjamin PIHAK KEDUA tentang Rata sawah yang disewakan menurut surat perjanjian ini, tidak akan mendapat gangguan hukum dari pihak lain dan apabila ada suatu gangguan, maka PIHAK PERTAMA yang bertanggung jawab.
Pasal- 5
PIHAK PERTAMA mengizinkan kepada PIHAK KEDUA memakai Rata sawah yang disewakan tersebut diatas, untuk dipergunakan sebagai tempat usaha sawah menanam padi dan tidak diperbolehkan mengoper atau memindahkan hak sewa yang diperolehnya bedasarkan Surat Perjanjian ini kepada pihak lain, baik sebagian ataupun seluruhnya jika tidak mendapatkan persetujuan dari PIHAK PERTAMA.
Pasal- 6
Jika waktu sewa-menyewa seperti yang telah ditentukan dalam pasal-2(dua) Surat Perjanjian ini sudah habis, maka PIHAK KEDUA (yang menyewa) wajib mengembalikan Rata sawah tersebut, dalam keadaan terpelihara baik kepada PIHAK PERTAMA, selambat-lambatnya 14(empat belas) hari setelah jangka waktu sewa Rata sawah telah habis.
Pasal-7
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat akan memberitahukan kelanjutan sewa menyewa Rata tersebut dalam surat perjanjian ini, apabila dihentikan atau dilanjutkan kembali, selambat-lambatnya 2(dua) bulan sebelum jangka waktu Surat Perjanjian ini berakhir.
Pasal-8
Hal-hal yang belum diatur atau tidak cukup diatur dalam surat perjanjian ini, akan diselesaikan dengan jalan musyawarah antara kedua belah pihak.
Pasal-9
Apabila dalam perjanjian sewa-menyewa ini timbul sesuatu persoalan, maka persoalan ini pada tahap pertama akan diselesaikan menurut persaudaraan, tetapi bila ternyata gagal, maka akan diselesaikan menurut hukum dan kedua belah pihak memilih domisili di Bandar Baru.

Demikian surat perjanjian sewa-menyewa ini di buat bermaterai Rp. 6000,- (enam ribu rupiah) dengan sebenarnya oleh kedua belah pihak untuk dapat dipergunakan seperlunya.
                                                                                    Bandar Baru, 1 Mei-2016.
PIHAK PERTAMA

DRS. H. JHONY ABDULLAH

PIHAK KEDUA

T. SYUKRI RIFAL

Saksi-Saksi :
1.      xxxxxx (Sekdes) Hoem Hai Seuteui....................

2.      xxxxxx (Imum Gpg)................................

Mengetahui :
Lurah Gp. Hoem Hai Seutui,


T. SYUKRI RIFAL
Hasanusi Muhammad
Hasanusi Muhammad Follow my Instagram @hasanusi_muhammad

LOKASI SAFARI SUBUH BANDA ACEH