Hasanusimuhammad.com | Dalam postingan kali ini kami akan mengajak anda untuk menyimak informasi seputar Akupuntur. Meliputi pengertian akupuntur, sejarah akupuntur dan hal-hal lainnya seputar akupuntur.
ACUPUNCTURE [dari bahasa Latin, 'acus' (jarum) + 'punctura' (tusukan)] secara harfiah berarti menusuk dengan jarum. Teknik ini melibatkan penempatan jarum tipis di berbagai titik tekanan di seluruh tubuh.
Merangsang titik-titik ini diyakini bisa meningkatkan kemampuan penyembuhan alami tubuh dan meningkatkan fungsinya.
Hal itu bisa dilakukan bersamaan dengan penerapan panas, tekanan atau sinar laser ke titik yang sama. Sebagai intervensi terapeutik, akupunktur juga semakin dipraktekkan di beberapa negara Barat.
Akupunktur adalah sejenis pengobatan tradisional Tiongkok yang didasarkan pada pengetahuan yang diwarisi dari generasi ke generasi di antara masyarakat Tionghoa. Ini adalah salah satu dari banyak jenis Obat Tradisional dan Pelengkap yang dipraktikkan di berbagai penjuru dunia.
Akupunktur melibatkan teknik menyisipkan dan memanipulasi jarum seperti filamen halus ke titik-titik tertentu pada tubuh (titik akupunktur) untuk menghilangkan rasa sakit atau untuk tujuan terapeutik.
Di salah satu negara Asia Tenggara, Malaysia, Survei Kesehatan dan Morbiditas Nasional 2015 mengungkapkan bahwa 2,13% penduduk telah menggunakan akupunktur. Sampai saat ini, MaHTAS telah melakukan tiga kajian sistematis yang berhubungan dengan akupunktur.
Manfaat Akupuntur
ACUPUNCTURE UNTUK REHABILITASI PASCA-STROKE
Akupunktur digunakan di beberapa komunitas sebagai pengobatan untuk rehabilitasi pasca stroke. Namun, masih belum pasti apakah bukti yang ada secara ilmiah sulit untuk direkomendasikan penggunaannya secara rutin.
Akupunktur digunakan di beberapa komunitas sebagai pengobatan untuk rehabilitasi pasca stroke. Namun, masih belum pasti apakah bukti yang ada secara ilmiah sulit untuk direkomendasikan penggunaannya secara rutin.
Dalam sebuah Tinjauan Teknologi (TR) oleh MaHTAS (MALAYSIAN HEALTH TECHNOLOGY ASSESSMENT SECTION) uji coba tentang efektivitas akupunktur untuk rehabilitasi pasca stroke di sebagian besar ulasan sistematis termasuk beragam kualitasnya.
Namun demikian, temuan dari tinjauan sistematis menunjukkan bahwa akupunktur tampaknya lebih unggul daripada perawatan konvensional atau memberikan nilai tambah dalam hal hasil fungsi neurologis, pemulihan motorik, aktivitas kehidupan sehari-hari, kualitas hidup, dan terutama untuk kejang pasca stroke dan bahu- Sindrom tangan pada pasien hemiplegia. Pengobatannya mungkin aman dengan efek samping yang minimal. Tidak ada bukti yang bisa diambil mengenai keefektifan biaya
